Ini menggambarkan cerita nyata seseorang tukang becak sanggup menyekolahkan seluruh anaknya hingga sarjana, walaupun doa yang ia baca salah, namun doa tersebut dikabulkan oleh allah. cerita ini sempat di informasikan langsung oleh profesor. dokter. mahfud md pada kultum tarawih yang diisi oleh dia dikala masih jadi kepala mahkamah konstitusi.
pak mahfud heran bukan kepalang karna tukang becak yang dia temui tersebut sanggup menyekolahkan anak - anaknya sampai jadi sarjana. diatas kertas perihal ini amat tidak bisa jadi terjalin karna berapa sih pemasukan seseorang tukang becak? tetapi allah maha besar, allah maha mengabulkan doa dari seseorang hamba.
perihal ini membikin seseorang mahfud md keheranan. “pak, aku begitu heran, gimana dapat ayah sanggup melaksanakan itu seluruh, apa yang sudah ayah jalani buat kanak - kanak ayah? ” kurang lebih begitulah persoalan dia kepada pria itu.
dengan memakai bahasa jawa halus tukang becak tersebut menanggapi persoalan mahfud.
“saya cuma melangsungkan pekerjaan aku sebaik - baiknya pak. ” jawab tukang becak.
“masak hanya itu aja pak? ” timpal mahfud karna masih penasaran, sembari berharap terdapat rahasia lain yang ditaruh oleh tukang becak tersebut.
karna terus didesak, kesimpulannya tukang becak itu juga memecahkan rahasianya.
“sejak aku belum menikah, masih muda, aku senantiasa membaca suatu doa pak” ucapnya.
“maaf pak, bahwa aku boleh ketahui, serupa apa doanya? ” tanya mahfud terus menjadi penasaran.
“anu pak, doanya sih sesungguhnya pendek aja. lha wong aku aja sesungguhnya masih awam agama. ” kata sang tukang becak tersebut sembari malu - malu.
“panjang dan juga pendeknya doa itu sesungguhnya tidak permasalahan, pak. tetapi doanya itu serupa apa ya pak? ” kata mahfud terus menjadi tidak tabah mau ketahui doa tersebut.
“begini pak. tiap kali aku mengayuh becak, di tiap kayuhan, aku senantiasa membaca la wala wala kuwata, nggih mung kados mekaten pak (iya, cuma itu aja pak) ” jawab tukang becak polos.
mendengar penuturan tukang becak tersebut. mahfud md yang sempat mengenyam tarbiyah di pesantren langsung termenung, dia mengerti kalau doa yang diartikan tukang becak tersebut itu merupakan teks hauqalah dengan lafadznya ‘la haula wa quwata illa billah’ (tiada energi upaya kecuali karna allah )
cuma karna tukang becak tersebut tidak sempat belajar mengaji, hingga dia cuma sanggup mengingat teks itu dan juga melafadzkan semampunya serupa yang sempat dia dengar.
tetapi bayangkan, betapa allah benar maha pemurah dan juga maha pemaaf untuk seluruh hambanya, kata mahfud. “bahkan suatu dzikir yang galat juga dikabulkan olehnya. ” tutup mahfud md dalam ceramahnya.
wallahu a’lam
(sumber: kabarmakkah. com)
pak mahfud heran bukan kepalang karna tukang becak yang dia temui tersebut sanggup menyekolahkan anak - anaknya sampai jadi sarjana. diatas kertas perihal ini amat tidak bisa jadi terjalin karna berapa sih pemasukan seseorang tukang becak? tetapi allah maha besar, allah maha mengabulkan doa dari seseorang hamba.
perihal ini membikin seseorang mahfud md keheranan. “pak, aku begitu heran, gimana dapat ayah sanggup melaksanakan itu seluruh, apa yang sudah ayah jalani buat kanak - kanak ayah? ” kurang lebih begitulah persoalan dia kepada pria itu.
dengan memakai bahasa jawa halus tukang becak tersebut menanggapi persoalan mahfud.
“saya cuma melangsungkan pekerjaan aku sebaik - baiknya pak. ” jawab tukang becak.
“masak hanya itu aja pak? ” timpal mahfud karna masih penasaran, sembari berharap terdapat rahasia lain yang ditaruh oleh tukang becak tersebut.
karna terus didesak, kesimpulannya tukang becak itu juga memecahkan rahasianya.
“sejak aku belum menikah, masih muda, aku senantiasa membaca suatu doa pak” ucapnya.
“maaf pak, bahwa aku boleh ketahui, serupa apa doanya? ” tanya mahfud terus menjadi penasaran.
“anu pak, doanya sih sesungguhnya pendek aja. lha wong aku aja sesungguhnya masih awam agama. ” kata sang tukang becak tersebut sembari malu - malu.
“panjang dan juga pendeknya doa itu sesungguhnya tidak permasalahan, pak. tetapi doanya itu serupa apa ya pak? ” kata mahfud terus menjadi tidak tabah mau ketahui doa tersebut.
“begini pak. tiap kali aku mengayuh becak, di tiap kayuhan, aku senantiasa membaca la wala wala kuwata, nggih mung kados mekaten pak (iya, cuma itu aja pak) ” jawab tukang becak polos.
mendengar penuturan tukang becak tersebut. mahfud md yang sempat mengenyam tarbiyah di pesantren langsung termenung, dia mengerti kalau doa yang diartikan tukang becak tersebut itu merupakan teks hauqalah dengan lafadznya ‘la haula wa quwata illa billah’ (tiada energi upaya kecuali karna allah )
cuma karna tukang becak tersebut tidak sempat belajar mengaji, hingga dia cuma sanggup mengingat teks itu dan juga melafadzkan semampunya serupa yang sempat dia dengar.
tetapi bayangkan, betapa allah benar maha pemurah dan juga maha pemaaf untuk seluruh hambanya, kata mahfud. “bahkan suatu dzikir yang galat juga dikabulkan olehnya. ” tutup mahfud md dalam ceramahnya.
wallahu a’lam
(sumber: kabarmakkah. com)
0 Response to "Karena Selalu Membaca Doa Ini, Tukang Becak Bisa Menyekolahkan Semua Anaknya Sampai Sarjana"
Posting Komentar